Minggu, 05 Agustus 2012

*** Hanya Sebuah Monolog *** part5






part5



kami berdua menuju tanggul dan mencari tempat dimana itu tempat adalah
fafourite kami saat masih bersama ...
dan kita duduk sambil memandangi sungai ,, hari ini air sungai nampak begitu jernih
tak seperti biasa nya ,, keruh ...


" Cha ,, aku udah putus kemarin ... " kata nya setelah terdiam beberapa saat
aku kaget ,, dan mata ku membelalak tak percaya
" masalah nya Al ..?? " tanya ku


" dya ga bisa memahami diri ku Cha ..
dya beda banget dengan kamu ...
dya selalu menuntut iini dan itu
aku mencoba kasih pengertian ke dya tapi ...
siasia ...
dan akhir nya kita berdua " END " ... "
jelasnya dengan mimik wajah yang murung ..


aku menghela nafas ,, aku kenal Aldi dan aku tau benar sifat nya
aku tau dya sangat terluka ,, sama hal nya ketika dya memutuskan untuk berpisah dengan ku ..


" Aldi .. " kata ku sesaat
" mungkin aku dan dya sama
,, yaitu kita samasama cwe'
tetapi aku dan dya punya banyak perbedaan ..
tak setiap makhluk Allah yang berjenis kelamin " CWE' " itu SAMA
ngga' Al ,, kamu salah ...
jadi tolong ,, jangan sama kan aku dengan kekasih mu ...
aku bisa memahami kamu karena kamu bisa menerim dan memahami keadaan ku
cinta .. tak hanya harus cinta
cinta itu butuh segala nya
pemahaman ,, pengertian ,, percaya ,, dan setia ... "
kata ku panjang lebar ,, entah dya menyimak nya atau ngga'
karena saat ku lihat dya sedang asiik memainkan ilalang dan melihat kupukupu yang terbang disekelilingnya ..



" aku tau Cha ,, dan aku ngga' menyama kan kamu dan dya ...
jelas kamu dan dya berbeda sekali dan perbedaan ini baru kusadari saat kita putus ..
aku ngga' menyesal Cha ,, karena itu memang keputusan ku
aku sayank kamu maka dari itu aku ngga' ingin menyakiti mu lebih lama lagi
kamu terlalu baik untuk ku sakiti ..
meski aku tersiksa dengan segala rasa ku .. dan berpikir kepergian ku dari kehidupan kamu
tak akan setragis syairsyair yang kamu rangkai begitu indah nya
watak seorang penyair itu selalu melebihkan halhal yang kecil
aku cwo' ga mungkin nunjukin kesedihan ini
memalukan Cha ,, meski akhirnya aku juga terlarut dengan sedih ku "
kata nya dengan menatap tajam kepada ku dan memegang jemari ku ..



" aku bukan penyair Al ,, dan kamu tau itu
aku hanya ingin menulis apa yang aku rasa .. itu aja
ngga' lebih ... dan jujur aku saat itu sakit banget ..
dan sekarang ,, mungkin aku akan sakit unuk yang kesekian kali nya
hubungan kami menggantung ,, antara " YA " dan " TIDAK " ...
akh entahlah Al ,, aku berusaha untuk tetap yakin pada hati
bahwa dya benerbener sayank aku ... meski pada akhirnya aku harus berdamai dengan waktu .. "
kata ku menunduk dan menghapus air mata yang menetes perlahan ...




" Cha ,, aku sudah bilang kan sama kamu ..
bangunlah dari tidur panjang mu dari DUNIA MAYA ,, dunia yang banyak kemunafikkan
Belajarlah untuk kembali
menjalani kehidupanmu yang nyata
sebelum km benarbenar kmbali ke kehidupanmu yg nyata ... "



ya .. Aldi dulu memang pernah berkata begitu ,, dan aku ingat hanya aku masih terlalu menikmati DUNIA MAYA ku



" berarti aku harus meninggalkan nya ..??
ngga' Al ,, aku terlanjur jatuh cinta dengan nya
aku ngga' ingin membunuh cinta yang baru aku tanam
ngga' Al ,, ngga mungkin ...
aku sangat .. sangat menyayangi nya ... "
elak ku ketika dya meminta nya sekali lagi pada ku .....



" jika memang dya juga perasaan yang sama kaya' kamu
ngga' mungkin dya membiarkan mu tersiksa seperti ini Cha
jika memang dya sayang kamu
dya harus nya ada disini bersama kamu
menikmati senja ... "




" biar .. biarlah Al
aku akan menunggu nya sampai aku benarbenar lelah untuk menunggu
dan jika memang diam nya selama ini menginginkan aku pergi dari kehidupan nya
aku ingin dya yang mengatakan nya sendiri kepada ku ... "
isak ku dan Aldi berusaha menghapus air mata ku tetapi aku menolak nya ...


" Al ,, langit sudah gelap .. aku ingin pulang .. "



" baik lah ,, kita pulang .. "



dan senja hari ini ternyata memberi ku kepedihan
apa yang di katakan Aldi memang benar
aku harus bangun dari MAYA ku dan berusaha menerima NYATA
yang ada di depan mata ku ....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar