sekelebat bayangan putih itu
menjelma serupa engkau
: bunda
mendekatiku , membelai rambutku , dan mengecup
keningku
sesaat aku terjaga dari tidurku
dan yang aku dapati hanyalah sebuah mimpi
bunda
aku rindu , rindukah engkau di sana?
aku di sini selalu berdoa
untuk kedamaianmu di sana
dan berharap kelak kita di pertemukan kembali
kini , tak bisa aku lihat lagi parasmu
tak bisa aku dengar lagi petuah-petuah bijakmu
hanya rindang kamboja di atas pembaringanmu
dan wangi bunga kenanga di atas pusaramu ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar